1. Terwujudnya sistim tata-kelola yang mendukung terhadap pencapaian visi-misi.

2. Terwujudnya sistim manajemen fungsional dan operasional yang efektif dan efisien.

3. Terwujudnya sistim penjaminan mutu untuk memastikan semua aktivitas telah sesuai dengan standar nasional pendidikan tinggi.

4. Terwujudnya sistem, organisasi, infrastruktur dan kapasitas TIK guna menunjang kegiatan tridharma dan manajemen.

5. Meningkatnya akuntabilitas dan pencitraan publik baik pada tingkat lokal, nasional maupun internasional.

6. Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi (sikap, pengetahuan & keterampilan) tinggi dan sesuai dengan kebutuhan pasar.

7. Terumuskan materi pembelajaran yang kedalaman dan keluasannya mendukung terhadap pembentukan kompetensi lulusan.

8. Terlaksananya penggunaan metode  pembelajaran yang bersifat interaktif, holistik, integratif, saintifik, kontekstual, tematik, efektif, kolaboratif, dan berpusat pada mahasiswa.

9. Terpenuhinya jumlah dan kualitas dosen dan tenaga kependidikan yang mendukung terhadap capaian pembelajaran lulusan.

10. Terpenuhinya jumlah, jenis dan spesifikasi sarana pembelajaran sesuai dengan isi dan proses pembelajaran, serta mendukung terhadap penciptaan suasana akademik yang kondusif.

11. Terselenggaranya pengelolaan pembelajaran yang efektif  yang mendukung terhadap pembentukan kompetensi lulusan.

12. Terkelolanya sumber dan penggunaan dana yang mendukung terhadap kegiatan tridharma perguruan tinggi secara efektif,  efisien dan terukur.

13. Terwujudnya kegiatan  penelitian yang berorientasi kepada pengembangan IPTEK dan pemenuhan kebutuhan masyarakat berdasarkan rujukan kaidah dan metode keilmuan yang memadai.

14. Dipastikan bahwa setiap kegiatan penelitian merupakan hasil seleksi dan penilaian dengan memperhatikan aspek kelayakan metodologi dan mutu.

15. Terpenuhinya persyaratan kualifikasi dosen peneliti yang mendukung terhadap dihasilkannya penelitian yang bermutu.

16. Terselenggaranya pengelolaan penelitian yang efektif.

17. Ketersediaan dana yang mendukung kegiatan penelitian.

18. Terselenggara kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang berorientasi kepada penyelesaian masalah masyarakat, pemanfaatan teknologi tepat guna, pengembangan IPTEK atau pengayaan sumber belajar.

19. Dipastikan bahwa setiap kegiatan pengabdian kepada masyarakat  merupakan hasil seleksi dan penilaian yang komprehensif.

20. Terpenuhinya persyaratan kualifikasi dan kompetensi bagi dosen yang terlibat dalam kegiatan pengabdian masyarakat.

21. Terselenggaranya pengelolaan kegiatan pengabdian masyakat yang efektif.

22. Ketersediaan dana yang mendukung kegiatan pengabdian masyarakat